Tuesday 22 March 2016
14 MANFAAT UBI CILEMBU UNTUK DIET DAN KESEHATAN TUBUH
Siapa
yang tidak kenal Ubi Cilembu? Ubi jalar berkhasiat yang tersohor dengan rasa
manis alaminya ini pasti disukai oleh setiap orang. Selain rasanya yang
maknyus, Ubi Cilembu kaya akan khasiat dan manfaat sehingga sering dipakai
sebagai makanan pendukung program diet, mengatasi berbagai macam penyakit
seperti diabetes, kanker, tumor dan lain sebagainya.
Berikut
ini ulasan lengkap mengenai 14 khasiat Ubi Cilembu bagi kesehatan.
Baca juga : Sejarah Asal-Usul Ubi Cilembu Sumedang
Baca juga : Sejarah Asal-Usul Ubi Cilembu Sumedang
Sumber asupan energi
Ubi
cilembu menjadi sumber asupan energi yang membantu dalam mencukupi pemenuhan
kebutuhan kalori bagi tubuh setiap harinya. Ini karena Ubi Cilembu mengandung
karbohidrat, lemak & serta protein dan mineral lainnya.
Menghangatkan badan
Ubi cilembu mampu menghangatkan badan, terutama ketika dikonsumsi dalam kondisi cuaca dingin. Ubi cilembu yang diolah dengan cara di-oven sangat nikmat jika dikonsumsi saat hangat.
Ubi cilembu mampu menghangatkan badan, terutama ketika dikonsumsi dalam kondisi cuaca dingin. Ubi cilembu yang diolah dengan cara di-oven sangat nikmat jika dikonsumsi saat hangat.
Mencegah tumor dan kanker
Ubi
Cilembu membantu menghambat berkembangnya sel kanker dan tumor di dalam tubuh
serta mencegah radikal bebas karena kandungan antioksidannya yang tinggi.
Ubi
Cilembu bisa mencegah penyakit kanker mulut dan kanker paru-paru. Hal ini
karena ubi berwarna oranye kemerahan ini kaya akan vitamin A dan betakaroten.
Berdasarkan hasil riset oleh Harvard
University terhadap 124 orang penderita penyakit kanker paru-paru, sebanyak
32% kondisinya sudah berangsur membaik dan sembuh karena rutin mengonsumsi Ubi
Cilembu.
Mencegah diabetes dan menstabilkan
gula darah
Ubi
Cilembu membantu dalam mengontrol dan menstabilkan kadar gula dalam darah serta
menurunkan resistensi insulin jika dikonsumsi rutin karena mengandung vitamin A
tinggi. Sehingga bisa mencegah penyakit diabetes. Penderita diabetes disarankan
mengonsumsi ubi yang menjadi komoditi unggulan Sumedang ini sebagai pengganti
nasi. Apabila sering mengonsumsi karbohidrat, kadar gula dalam darah cenderung
bertambah. Sebaiknya ubi Cilembu disajikan dengan cara dikukus atau dibakar
serta tidak menambahkan gula ataupun saus.
Rasa
manis seperti madu dalam daging Ubi Cilembu tergolong aman dan merupakan
pemanis alami yang tidak mempengaruhi kenaikan kadar gula darah (glukosa),
terutama bagi penderita diabetes.
Mencegah penyakit jantung dan pikun
Ubi
Cilembu bisa membantu mencegah penyakit jantung atau terjadinya serangan
jantung dan pikun karena kandungan vitamin B6 di dalamnya mampu mengurangi zat
kimia yang disebut homocysteine di dalam tubuh. Zat ini merupakan pemicu
serangan jantung. Zat tersebut diuraikan menjadi molekul sederhana dengan
bantuan vitamin B6. Selengkapnya
di dalam Ubi Cilembu terdapat Vitamin B1 0,08 mg, Vitamin B2 0,05 mg, Niacin
0,9 mg dan C 20 mg yang memiliki banyak sekali fungsinya untuk kesehatan tubuh.
Ubi
Cilembu membantu melindungi kesehatan jantung dan menjaga detak jantung tetap dalam
kondisi stabil sehingga tekanan darah kembali normal, tidak naik turun secara
drastis. Hal ini karena kandungan potasium di dalamnya. Disarankan bagi para
penderita penyakit jantung dan stroke untuk rutin mengonsumsi Ubi Cilembu.
Menjaga kesehatan ginjal
Ubi
Cilembu membantu menyehatkan ginjal karena mengandung potasium. Ginjal
merupakan salah satu organ tubuh yang berperan menjaga kelancaran proses
pencernaan. Ubi cilembu bisa juga mencegah terjadinya gangguan ginjal, seperti
gagal ginjal, batu ginjal, & penyakit lain yang berhubungan dengan
kesehatan ginjal.
Menjaga kesehatan mata dan perbaikan
gizi
Ubi
Cilembu bisa mencegah menurunnya daya penglihatan mata yang disebabkan mata minus
atau plus serta bisa juga mempertajam penglihatan serta berkhasiat untuk
menjaga kesehatan mata dan meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan penyakit.
Hal ini karena kandungan vitamin A dan pigmen karotenoid sejenis betakaroten
pada Ubi Cilembu ini.
Ubi
Cilembu berguna untuk memperbaiki gizi bagi mereka yang kekurangan vitamin A
karena ada kandungan vitamin A 7.100 IU (international unit) dengan angka
0,001-0,69 mg dalam setiap 100 gram Ubi Cilembu.
Baik untuk metabolisme, kesehatan
tulang, syaraf dan otot
Ubi
Cilembu membantu dalam metabolisme tubuh serta memperkuat tulang dan gigi
karena mengandung kalsium hingga 46mg per 100gr nya. Ubi
Cilembu bisa menjaga kesehatan dan kepadatan tulang, menjaga saraf, otot,
jantung, darah dan arteri dalam kondisi sehat karena kandungan magnesium yang
tinggi di dalamnya.
Meredakan stres
Ubi
Cilembu bisa membantu untuk menghilangkan atau mengurangi rasa stres. Hal ini
karena kandungan mineral potasium dan zat besi yang terdapat dalam Ubi Cilembu.
Luangkan waktu sejenak untuk berasantai sambil menikmati Ubi Cilembu yang manis
ini agar pikiran dan otot yang tegang kembali tenang.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Ubi
Cilembu mampu meningkatkan kekebalan tubuh (sistem imun) agar tidak mudah terserang
berbagai macam penyakit seperti flu, racun dalam tubuh serta mempercepat
penyembuhan. Hal ini karena Ubi Cilembu mengandung vitamin A dan vitamin C yang
baik untuk kesehatan.
Mencegah penuaan dini dan anti aging
Ubi
Cilembu berkhasiat meningkatkan penyerapan zat besi, menyehatkan kulit, dan
mencegah proses terjadinya penuaan dini serta menyamarkan tanda-tanda penuaan
dini seperti kerutan dan noda hitam sehingga bisa terlihat awet muda. Hal ini
karena Ubi Cilembu mengandung vitamin A dan vitamin C yang tinggi.
Ubi
Cilembu membuat kulit mulus, indah, lebih halus dan lembut serta menjaga
kekenyalan dan kecerahan kulit. Karena kandungan mineral khusus seperti zat
besi, mangan, folat, serta kandungan serat, vitamin A, vitamin C, vitamin B2,
vitamin B6, Vitamin D, dan Vitamin E di dalam Ubi Cilembu.
Betakaroten
berfungsi sebagai antioksidan penangkal radikal bebas penyebab penuaan dini. Ubi
Cilembu yang mengandung vitamin C membantu tubuh untuk mencegah penyakit dan memproduksi
kolagen yang sehat untuk mengencangkan kulit dan menghilangkan keriput. Tidak
heran jika ubi manis ini dimanfaatkan sebagai bahan produk kecantikan. Retinol
yang biasa dimanfaatkan produk-produk kosmetik high end untuk merawat kulit ternyata terkandung juga di dalam ubi
Cilembu.
Memperlancar peredaran darah &
mencegah gejala anemia
Ubi
Cilembu berkhasiat mempermudah melancarkan peredaran darah dan mencegah
gejala-gejala anemia, seperti pusing, mudah lelah & letih, mudah ngantuk,
lemas & gampang terserang penyakit. Ini disebabkan zat besi yang terkandung
di dalam Ubi Cilembu yang sangat berhubungan erat dengan produksi sel darah
merah dan sel darah putih.
Menyehatkan ibu hamil
Ubi
Cilembu membantu menyehatkan tubuh ibu hamil karena kandungan zat besi dan
vitamin D di dalamnya. Vitamin D ini dipercaya mampu merangsang kelenjar tiroid
agar bekerja secara normal dan merangsang hormon pemicu kehamilan dan membantu
organ jantung, saraf, kulit, gigi dan tulang tetap dalam kondisi normal. Ubi
Cilembu cocok dikonsumsi rutin untuk wanita yang ingin cepat hamil. Selain itu,
vitamin B6 di dalam Ubi Cilembu membantu dalam pembentukan sel darah merah
serta mencegah terjadinya mual di pagi hari.
Mendukung program diet ubi cilembu
Ubi
Cilembu bisa membantu program diet sebagai makanan pengganti nasi. Kandungan
serat Ubi Cilembu bisa melancarkan pencernaan, menurunkan berat badan, menjaga
atau mengurangi nafsu makan berlebih dan membuat perut tetap kenyang lebih
lama.
Satu
buah ubi ukuran sedang, setara dengan 100 gram Ubi Cilembu mengandung hingga
4gr serat atau sekitar 24% dari kebutuhan serat yang direkomendasikan setiap
hari. The American Heart Association
menyarankan mengonsumsi makanan kaya serat untuk membantu menurunkan
kolesterol, kadar gula darah, dan mengurangi risiko stroke.
Ubi Cilembu untuk diet adalah pilihan yang tepat bagi yang sedang menjalani program diet atau
sebagai cemilan si buah hati karena tidak mengandung lemak dan kolesterol. The American Dietetic Association
merekomendasikan menambahkan Ubi Cilembu ke dalam menu pola makan. Selain
dibakar dan dimakan langsung, bisa juga mengolahnya menjadi smoothies atau
sebagai bahan pembuat roti dan muffin.
Salah
seorang artis terkenal, Asri Welas Pramawati sudah membuktikannya. Setelah
hamil atau melahirkan, bobot badannya mencapai 85kg, padahal sebelum hamil
berat badannya hanya sekitar 45kg. Kemudian ia melakukan program diet atau
mengurangi berat badannya dengan mengonsumsi Ubi Cilembu sebagai menu makanan
dietnya. Ubi Cilembu dikonsumsi setiap pagi disertai dengan olahraga rutin.
Hasilnya berat badan stabil di angka 53kg.
Asal Usul Ubi Cilembu Sumedang Semanis Madu
Ubi Cilembu dikenal sebagai salah satu varietas ubi jalar yang konon katanya hanya bisa tumbuh dengan baik di lahan perkebunan yang ada di desa Cilembu, kecamatan Pamulihan, Sumedang. Ubi ini bisa menghasilkan rasa manis khas jika ditanam di beberapa wilayah yang berada di sekitaran kaki gunung Kareumbi.
Ubi dengan kandungan kadar gula tinggi ini biasa disebut ketela rambat, hui bule, boled, tela rambat, sweet potato, dan lain sebagainya. Penamaan biasanya berbeda-beda untuk setiap daerah lainnya.
Salah satu komoditi umbi-umbian unggulan Sumedang ini berkulit gading oranye kecoklat mudaan atau krem kemerahan, dagingnya berwarna oranye kekuningan, berserat halus dan cenderung berurat. Ukurannya beragam, dari yang kecil sampai ukuran super besar.
Daerah penghasil Ubi Cilembu adalah Pamulihan, Cadas Pangeran, Rancakalong, Sukasari dan Tanjungsari. Banyak yang berpendapat kalau cita rasa Ubi Cilembu yang ditanam di daerah selain di desa Cilembu tidak seenak dan selegit yang ditanam di desa Cilembu. Unsur hara yang terkandung di tanah perkebunan desa Cilembu tergolong unik dan komposisinya mendukung pertumbuhan Ubi Cilembu. Tanah yang ada di desa Cilembu dikatakan indigenous soil, hanya satu-satunya di dunia.
Ubi Cilembu merupakan jenis atau kultivar ubi Nirkum/Rancing, ras lokal asal kecamatan Pamulihan, Sumedang. Ubi jalar dengan nama latin Ipomoea batatas ini termasuk ke dalam varietas sweet potato (manis). Varietas ubi jenis lainnya adalah unsweet potato (tawar). Ubi Cilembu ini berasal dari benua Amerika dan varietasnya telah dikembangkan di berbagai tempat, salah satunya di Indonesia. Jenis ubi jalar yang ada di desa Cilembu adalah jenis Nirkum, Anet, Eno, Jawer, dan Menes. Jenis Nirkum atau Rancing menjadi andalan di desa Cilembu karena rasanya yang lebih enak. Ubi jenis ini sudah digemari para kompeni sejak zaman penjajahan Belanda.
Lelehan getahnya saat dipanggang, dibakar atau di-oven menyerupai cairan gula yang lengket dan manis seperti madu. Itulah sebabnya ada yang menyebutnya sebagai Ubi Madu Cilembu. Aroma wanginya khas, teksturnya sangat pulen, lembut dan empuk berwarna kuning keemasan ketika dipanggang. Sangat nikmat dikonsumsi dalam keadaan hangat. Ubi Cilembu yang diolah dengan cara ini memang menjadi pilihan utama konsumen, karena rasa manis dan cita rasanya lebih mantap dibandingkan jika diolah dengan cara yang lain.
Ubi Cilembu mentah yang bagus untuk di-oven harus bebas dari cacat (penyakit lanas atau terkena sayatan), bersih dari kotoran (sudah dicuci) dan disimpan terlebih dahulu kurang lebih selama dua minggu setelah dipanen. Ciri ubi sudah siap diolah/di-oven adalah ketika terasa lebih lemas (tidak kaku) ketika dibengkokan, berat menyusut dan kulit sedikit keriput atau layu.
Ubi Cilembu disebutkan oleh beberapa petani termasuk ke dalam jenis ubi Rancing. Sejarah mengenai penamaan ‘Ubi Cilembu’ penulis peroleh dari salah satu petani Ubi Cilembu senior dari desa Cilembu. Awal sejarahnya sekitar pertengahan tahun 1992, ada petani ubi dari desa Cilembu yang mengikuti suatu pameran. Banyak orang yang menanyakan nama dari ubi Rancing atau Nirkum yang dibawa oleh mereka. Akhirnya karena dibawa dari desa Cilembu, dipilihlah nama ‘Ubi Cilembu’. Nama ini kemudian tersohor ke berbagai daerah sampai sekarang.
Ubi Rancing yang memiliki kadar gula lebih tinggi dihasilkan di daerah kaki gunung Manglayang, desa Sindangsari, Sukasari, Sumedang. Penulis sendiri mendapatkan informasi dari salah seorang petani ubi jenis Rancing/Nirkum Tanjung Kait Manglayang di Dusun Salam. Beliau mengatakan sebelumnya ada akademisi yang pernah meneliti dari salah satu kampus terkemuka di Indonesia. Hasilnya kandungan gula di jenis ubi ras lokal desa Sindangsari ternyata lebih banyak dari yang lain. Apabila dibakar, rasanya terasa lebih manis dan nikmat bila dibandingkan dengan Ubi Cilembu yang dikenal saat ini. Jenis ubi ini akhirnya disebut Ubi Cilembu juga, karena nama ‘Cilembu’ sudah terlebih dulu terkenal luas.
Bagi kamu yang tertarik untuk mencoba manisnya rasa Ubi Cilembu, terutama ingin mencicipi manisnya peluang usaha berbisnis Ubi Cilembu, bisa klik di sini -> JUAL UBI CILEMBU BERKUALITAS
Sumber: www.lisubisnis.com
Monday 29 February 2016
Suka Ngemil? 9 Tips Ini Wajib Kamu Baca
Indonesia adalah surga bagi para
Cemilaners. Setuju? Berbagai cemilan inovatif nan nikmat mudah sekali ditemui
di negeri ini. Mungkin kamu adalah salah satu Cemilaners yang suka dan cinta
banget sama produk cemilan asli Indonesia. Pernahkah terlintas di benak kita
apakah cemilan kesukaaanmu aman dan tidak berbahaya bagi kesehatan?
Di tanah air, kemungkinan
terdapat sekitar 70% produk makanan di pasaran yang diproduksi oleh produsen
tradisional. Sebagian besar (ngga semua ya) proses produksi mungkin masih belum
memenuhi standarisasi keamanan dan kesehatan. Lantas gimana sih cara memilih cemilan
aman dan sehat namun nikmat dan halal? Pasti pengen tau kan? Ini nih 9 tips
yang harus kamu perhatikan saat akan membeli produk cemilan:
1. Cobain Sampelnya
Kalau kamu mau beli produk
cemilan di pameran/bazar, sempatkan dulu icip-icip sampel yang biasanya sudah
disediakan. Kalau tenggorokan menjadi gatal, bisa jadi produknya ngga aman.
Kalau ngga bisa diicip dulu karena ga ada sampelnya, coba suruh teman kamu buat
beli terus kamu minta buat diicip deh.
2. Cium Aromanya
Jangan dicium pake bibir ya. Maksudnya
cium aroma cemilannya, kalau bau basi, bau tengik atau bau kecut maka dapat
dipastikan produk tersebut sudah tidak layak untuk dikonsumsi karena rusak dan
sudah terkontaminasi.
3. Cek Kemasannya
Rasa cemilan yang enak harus
didukung oleh kemasan yang menarik, aman dan tertutup rapat (ngga bocor).
Kemasan yang baik itu harus menarik, mudah dibawa-bawa dan ngga gampang rusak.
Misalnya kemasan tipe bantal berangin dan standing
pouch. Kalau kemasan bagus dan menarik, kan ngga malu-maluin lagi kalau mau
difoto+share sebelum dimakan, atau
kalau kamu mu foto bareng sama produknya dan di-share di instagram.
Ingat, cek dulu sebelum membeli
apakah kemasannya rusak dan mudah disobek atau tidak. Kemasan rusak seperti
bocor, bisa merusak kondisi produk di dalamnya. Jika kemasan susah dirobek,
sedangkan saat itu lagi ngga ada benda tajam (exp: gunting) di sekitarmu dan
gigi kamu sensitif (buat ngerobek), kan repot. Setelah makan, jangan buang
kemasannya sembarangan. Harus keep
environtment clean ya, jadilah konsumen cerdas yang peduli lingkungan
sekitar.
4. Cek Komposisi/Ingredients-nya
Seringkali kita tergoda dengan
tampilan kemasan cemilan yang unik, cantik, lucu, berwarna cerah, tampak segar
dan nikmat serta memiliki bentuk menarik. Jangan asal ambil !!! Amati bagian
komposisi di dalam kemasan, yakinkan diri bahwa produk tersebut tidak mengandung
bahan-bahan berbahaya seperti pewarna buatan, bahan pengawet buatan (terutama
yang kadarnya berlebihan), lemak jenuh, pemanis buatan, MSG, penyedap buatan,
campuran bahan makanan non-halal dan bahan lain yang bisa membahayakan
kesehatanmu. Biasanya semakin rumit nama bahannya, semakin ngga baik bagi
tubuh. Dianjurkan jangan beli cemilan yang ngga ada keterangan komposisinya,
siapa tau terbuat dari plastik seperti ‘beras plastik’..
5. Informasi Nilai Gizi (Nutrition Facts)
Lihat pada kemasan produk, sudah
ada informasi nilai gizinya atau belum. Produsen yang benar-benar peduli kepada
pelanggannya pasti sudah menguji produknya dan menyertakan tabel informasi
nilai gizi di kemasannya. Pastikan cemilan yang kamu konsumsi itu bergizi ya,
minimal mengandung karbohidrat, lemak baik, protein dan air. Dengan demikian
cemilan yang kamu konsumsi bisa bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
6. Waktu Kadaluarsa
Jangan males untuk ngecek tanggal
kadaluarsa suatu produk yang biasanya ‘ngumpet’. Tulisan “Baik digunakan
sebelum” di mana, tanggal kadaluarsanya di mana. Jangan sampai kamu makan
cemilan kadaluarsa yang bisa membahayakan tubuh.
7. Cek Sertifikasi Legalitasnya
Produk cemilan berkualitas pasti
akan menyertakan di kemasannya minimal No. P-IRT dari Dinas Kesehatan RI. Lebih
bagus lagi sudah mendapatkan sertifikasi halal dari MUI. Nomor P-IRT (Pangan
Industri Rumah Tangga) menunjukkan izin resmi dari Dinkes sebagai salah satu
bentuk pengakuan yang mencerminkan kualitas produk layak, aman dan sehat. Logo
halal MUI menunjukkan produk sudah diakui dan tidak mengandung bahan-bahan yang
diharamkan setelah lolos uji halal. Kalau sudah ada dua item ini di kemasan,
kamu ga perlu ragu lagi untuk ngeborong cemilan kesukaan. Sudah bisa dipastikan
produk tersebut aman, sehat dan halal untuk dikonsumsi. Ada pengecualian untuk
beberapa bahan pangan yang memerlukan izin dari POM dan atau persyaratan SNI.
8. Informasi Kontak
Cari di kemasannya apakah ada
kontak yang bisa dihubungi atau tidak. Disarankan jangan beli cemilan yang ngga
ada info kontaknya, itu berarti produsen tidak memperhatikan hak
konsumen/pelanggannya. Pilihlah cemilan yang menyertakan informasi kontak
seperti IG, twitter, PIN BBM, website, no CS (telepon/hp/e-mail) dan brand/produsen/perusahaan.
Keuntungan membeli cemilan yang ada informasi kontaknya adalah kamu bisa
melayangkan komplain/kritik dan saran langsung ke produsen jika ada yang
bermasalah dengan produknya. Kamu juga bisa mengetahui siapa produsennya
(industri rumahan, CV, atau PT) serta alamat di mana produk diproduksi.
9. (Tips tambahan) Atur Waktu
Ngemil cemilan sehat boleh saja, asal
diatur jeda waktu ngemilnya. Setelah ngemil jangan lupa minum air mineral
bening untuk menetralisir tubuh dan biar ga seret.
Semoga artikel ini bermanfaat. Tidak
sulit kan untuk memilih cemilan aman dan sehat namun nikmat dan halal. Miun Chips adalah satu dari sekian
cemilan yang nikmat dan halal serta aman dan sehat untuk dikonsumsi oleh
Cemilaners. Solusi biar ngga bikin lemak numpuk, bisa buat oleh-oleh, teman
nonton, teman baca buku, teman di perjalanan, main game, internetan, ngumpul
bareng sahabat dan keluarga.
Miun Chips tidak memakai pemanis buatan, manis madu asli Ubi
Cilembu. Tidak mengandung bahan pengawet karena diproses secara alami dan
dikemas dengan baik sehingga tidak perlu pengawet buatan. Bumbu yang digunakan
aman dan halal dikonsumsi.
Terbuat dari 100% Ubi Cilembu
asli dengan berbagai varian rasa inovatif, yaitu original, hot seaweed, hot
cheese, sweet spicy dan banyak lagi. Ubi Cilembu mengandung karbohidrat, zat
besi, magnesium, potasium, karotenoid, vitamin, glukosa, mineral, serat dan
antioksidan. Selengkapnya Ubi Cilembu mengandung vitamin A 7.100 IU (International Unit). Jumlah yang cukup
tinggi dibandingkan dengan umbi-umbian jenis lain untuk perbaikan gizi bagi
yang kekurangan vitamin A. Kalsium hingga 46 mg per 100 gram, vitamin B-1 0,08
mg, vitamin B-2 0,05 mg, vitamin C 20 mg dan niacin 0,9 mg.
Manfaat Ubi Cilembu bagi
kesehatan diantaranya sebagai makanan diet, mencegah/mengatasi berbagai
penyakit seperti diabetes, kanker, serangan jantung, stres, penuaan dini, dan
sebagainya.
Miun Chips adalah solusi tepat
bagi cemilaners karena diolah secara khusus dari Ubi Cilembu pilihan. Ubi
Cilembu cukup sulit diolah menjadi keripik karena mengandung glukosa, ketika
digoreng ubi mudah gosong. Oleh karena itu perlu teknik khusus dan
kehati-hatian dalam mengolahnya. Dikemas dengan kemasan standing pouch yang menarik, aman dan tertutup rapat (ngga mudah
bocor). Mudah dibawa-bawa, bisa diajak foto bareng serta ngga gampang rusak. Dapatkan
di toko cemilan/oleh-oleh terdekat atau pesan sekarang juga dengan cara
kunjungi dan hubungi:
Website : www.miunchips.com
E-mail :
info@miunchips.com
Twitter :
@miunchips
Instagram : @miunchips
Fanpage : Miun
Chips
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)